10 Oct 2024
ditinjau oleh dr. Astrid Sophia Wulandari
Diabetes merupakan salah satu penyakit kronis. Penyakit ini ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi. Apabila tidak diobati, diabetes bisa berujung pada berbagai komplikasi penyakit, termasuk gagal ginjal.
Gagal ginjal bisa terjadi pada penderita diabetes karena kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah di ginjal. Hal ini dapat menyebabkan ginjal tidak dapat bekerja dengan baik dan akhirnya gagal.
Jika sudah sampai di tahap gagal ginjal, hal ini bisa jadi masalah. Sebab, ginjal sendiri merupakan organ yang berfungsi untuk menyaring limbah dari darah dan mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh.
Ada beberapa kasus yang menyebabkan diabetes berujung pada gagal ginjal. Salah satu caranya adalah karena kerusakan pembuluh darah di ginjal. Hal ini terjadi apabila kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan protein di pembuluh darah. Alhasil, pembuluh darah menjadi sempit dan kaku. Hal ini dapat menghalangi aliran darah ke ginjal, terjadilah kerusakan ginjal.
Peristiwa lain yang akibat diabetes yang menyebabkan gagal ginjal adalah karena kerusakan sel-sel ginjal. Kerusakan sel pada ginjal bisa terjadi karena kadar gula darah yang tinggi menyebabkan sel-sel ginjal menjadi rusak dan mati. Oleh karenanya, ginjal tidak bisa bekerja dengan baik dan berujung pada gagal ginjal.
Gejala gagal ginjal yang dialami penderita diabetes dapat bervariasi, tergantung pada tingkat keparahannya. Adapun sejumlah gejala umum yang bisa dirasakan adalah:
Kelelahan
Nafas pendek
Pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki
Urin berbusa
Urin berwarna gelap
Urin berbau busuk
Sakit kepala
Mual
Muntah
Kejang
Apabila Anda merasa mengalami gejala tersebut, silakan hubungi dokter untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
Penderita diabetes, tak perlu khawatir. Sebab, gagal ginjal bisa dicegah sedini mungkin meskipun Anda sedang mengidap diabetes. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah gagal ginjal.
Hal utama yang harus dilakukan untuk mencegah gagal ginjal adalah menjaga kadar gula darah Anda tetap terkendali. Pastikan pula tekanan darah dan kadar kolestrol tidak melebihi jumlah yang seharusnya. Selain itu, pastikan Anda selalu mengonsumsi makanan sehat dan berolahraga secara teratur.
Apabila Anda sudah mengalami gagal ginjal, tak perlu putus asa. Sebab, terdapat beberapa pilihan pengobatan yang aman untuk penderita diabetes. Salah satu pilihan pengobatan yang bisa dilakukan adalah dialisis. Pengobatan ini berupa prosedur untuk menyaring limbah dari darah. Selain itu, Anda juga bisa melakukan transplantasi ginjal.
Pastikan Anda berkonsultasi dulu dengan dokter mengenai penanganan lebih lanjut. Konsultasi dengan dokter terpercaya melalui Dkonsul. Dkonsul adalah layanan telekonsultasi yang dapat diakses melalui smartphone Anda, tanpa harus antre ke klinik atau rumah sakit. Selain itu, Dkonsul bekerjasama dengan apotek mitra terdekat untuk tebus obat.
Chat dokter untuk atasi diabetes dan gagal ginjal.
Sumber:
National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases. Diabetic Kidney Disease. [online]. https://www.niddk.nih.gov/health-information/diabetes/overview/preventing-problems/diabetic-kidney-disease
National Kidney Foundation. Diabetes - A Major Risk Factor for Kidney Disease. [online]. https://www.kidney.org/kidney-topics/diabetes-major-risk-factor-kidney-disease
Mayo Clinic. 2023. Diabetic nephropathy (kidney disease). [online]. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/diabetic-nephropathy/symptoms-causes/syc-20354556
Kidney Research UK. Diabetes and kidney disease. [online]. https://www.kidneyresearchuk.org/conditions-symptoms/diabetes/