• Artikel
  • Kulit
  • Kenali Jenis Jerawat Yang Sering Muncul dan Cara Mengatasinya

Kenali Jenis Jerawat Yang Sering Muncul dan Cara Mengatasinya

Kulit

03 Aug 2023

ditinjau oleh dr. M. Ade Wijaya

Hampir semua orang pernah memiliki jerawat di wajah. Kondisi tersebut terjadi karena adanya sumbatan pada pori-pori. Nah, jenis jerawat yang timbul tergantung pada apa yang menyebabkan pori-pori tersumbat. Setelah mengetahui penyebab munculnya jerawat, cara mengatasinya akan lebih mudah. Yuk, simak informasinya pada ulasan berikut ini!

Penyebab Jerawat Timbul

Jerawat merupakan salah satu masalah kesehatan kulit yang paling sering terjadi. Kondisi ini biasanya terjadi pada remaja dan dewasa muda yang banyak memproduksi hormon androgen. Hormon ini berfungsi membantu tubuh memasuki masa pubertas dan menyempurnakan perkembangan fisik.

Saat pubertas, hormon androgen akan meningkatkan ukuran kelenjar minyak di kulit. Akibatnya, kelenjar tersebut akan memproduksi lebih banyak minyak dan menyumbat pori-pori.

Selain ukuran kelenjar minyak yang membesar, pori-pori juga bisa tersumbat oleh bakteri dan sel kulit mati. Ketika pori-pori tersumbat, jerawat akan tumbuh dan memicu peradangan kulit. Saat kondisi ini terjadi, Anda akan merasakan nyeri, kemerahan, dan pembengkakan di area sekitar jerawat.

Jerawat tak hanya terjadi secara alami, tetapi beberapa gaya hidup dan lingkungan dapat memengaruhi keparahan jerawat, seperti:

  • Polusi dan cuaca tertentu, khususnya lingkungan terlalu lembap.
  • Penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
  • Stres.
  • Efek samping obat-obatan.
  • Menekan jerawat.
  • Kurang istirahat.
  • Merokok.
  • Mengonsumsi makanan tertentu, seperti produk susu, makanan manis, dan whey protein yang berlebihan.

Jenis Jerawat

Berdasarkan bentuk dan penyebabnya, jenis jerawat berbeda-beda. Berikut adalah beberapa jenis jerawat yang perlu Anda ketahui.

  • Komedo putih: merupakan jenis jerawat yang disebabkan oleh penumpukan minyak dan sel kulit mati hingga menyumbat pori-pori.
  • Komedo hitam: Jenis jerawat ini terbentuk saat minyak dan bakteri menempel di pori-pori hingga menjadi keras. Komedo ini akan berubah warna menjadi gelap ketika terkena udara.
  • Pustul: Pustul merupakan salah satu jenis jerawat yang umum terjadi. Kondisi ini terjadi saat bakteri di dalam pori terperangkap dan menyebabkan infeksi. Akhirnya, timbul nanah dan kemerahan bengkak.
  • Papul: Mirip seperti pustul, papul terjadi akibat sumbatan bakteri di pori-pori hingga menyebabkan peradangan tetapi tidak menimbulkan nanah. Namun, papul bisa berlanjut menjadi pustul.
  • Jerawat nodul: Jenis jerawat ini menyebabkan jendul yang lebih besar dan keras, meradang, serta sakit saat disentuh. Jerawat nodul dapat disebabkan oleh beberapa hal, seperti tumpukan sel kulit mati, bakteri, dan peningkatan hormon androgen.
  • Jerawat kistik (cystic acne): Jenis jerawat ini mirip dengan jerawat nodul tetapi saat disentuh jerawat tidak keras melainkan lembek karena nanah di dalam jerawat berada mendekati permukaan kulit.

Cara Mengatasi Jerawat

Meskipun jerawat merupakan hal yang normal terjadi, tetapi adanya jerawat di wajah bisa membuat kepercayaan diri menurun. Umumnya, jerawat bisa diatasi dengan beberapa perubahan gaya hidup. Namun, bila jerawat tak kunjung membaik, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit untuk merawat kondisi ini.

Berikut adalah beberapa cara mengatasi jerawat dengan perubahan gaya hidup.

  • Terapkan pola tidur yang teratur
  • Kelola stres
  • Bersihkan wajah setelah beraktivitas
  • Hindari membersihkan wajah berlebihan, khususnya dengan sabun dengan unsur keras
  • Gunakan pelembab setelah mencuci muka
  • Banyak konsumsi makanan lemak tak jenuh, seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan minyak ikan (salmon dan sarden)
  • Hindari menekan atau memencet jerawat
  • Olahraga teratur

Selain melakukan perubahan gaya hidup, Anda bisa membantu mempercepat proses kesembuhan jerawat dengan mengoleskan obat jerawat yang dapat dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter. Dokter akan memberikan resep obat jerawat dengan kandungan tertentu, seperti benzoil peroksida, asam salisilat, dan dapson.

Umumnya, jerawat akan hilang dalam satu hingga dua minggu. Dengan melakukan cara mengatasi jerawat di atas, kondisi ini mungkin bisa sembuh dengan lebih cepat. Untuk kasus jerawat parah, proses kesembuhan biasanya akan memakan waktu lebih lama dan mungkin membutuhkan perawatan tambahan.

Referensi:

American Academy of Dermatology Association. Acne: Who Gets and Causes. https://www.aad.org/public/diseases/acne/causes/acne-causes

Cleveland Clinic. 2023. Acne. https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/12233-acne

Mayo Clinic. 2022. Acne. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/symptoms-causes/syc-20368047

Verywell Health. 2023. What is Acne Vulgaris. https://www.verywellhealth.com/what-is-acne-vulgaris-15492