30 May 2024
ditinjau oleh dr. Astrid Sophia Wulandari
Pernahkah Anda mendengar istilah ISPA? ISPA atau Infeksi Saluran Pernapasan Akut merupakan salah satu penyakit yang paling umum dan bisa menyerang siapa saja, dari anak-anak hingga orang dewasa. Terutama jika kondisi tubuh Anda sedang menurun. Yuk, ketahui apa itu ISPA, penyebab, gejala, dan cara mengatasinya.
ISPA atau Infeksi Saluran Pernapasan Akut adalah infeksi yang menyerang saluran pernapasan, baik saluran pernapasan atas atau bawah. ISPA sangat mudah menular dan dapat menyerang siapa saja, mulai dari anak-anak hingga lansia, terutama jika mereka sedang dalam kondisi fisik yang tidak sehat.
ISPA dapat disebabkan oleh beberapa virus dan bakteri yang dapat menular melalui percikan air liur, kontan dengan benda-benda yang terkontaminasi penderita, dan melalui udara. Berbagai organ pernapasan bisa terkena ISPA termasuk tenggorokan, sinus, hidung, dan laring.
Contoh ISPA yang sering kita temui adalah flu biasa dan influenza. Virus Covid-19 juga termasuk ISPA karena virus tersebut langsung menyerang organ pernapasan. Penyakit lainnya yang termasuk ISPA adalah sinusitis, batuk pilek, pneumonia, radang tenggorokan akut, dan laringitis akut.
ISPA memiliki berbagai gejala, untuk mendapatkan diagnosis yang tepat, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter. Namun, terdapat beberapa gejala umum yang sering muncul, seperti:
Segera hubungi dokter jika Anda merasakan gejala berikut:
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dapat disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri pada saluran pernapasan, baik pernapasan atas maupun bawah.
Berikut adalah beberapa jenis virus yang menyebabkan ISPA:
Selain itu, ISPA juga dapat disebabkan oleh beberapa bakteri berikut:
ISPA dapat menular melalui kontak dengan percikan liur penderita, melalui udara atau bersentuhan dengan benda yang sudah terkontaminasi virus atau bakteri penyebab ISPA.
Untuk mendiagnosis ISPA, dokter akan melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik, termasuk telinga, hidung, dan tenggorokan. Dokter juga akan menggunakan stetoskop untuk memeriksa paru-paru dan mungkin melakukan tes oksigen dalam darah. Jika diperlukan, tes tambahan seperti tes dahak, tes darah, atau rontgen dada juga dapat dilakukan.
ISPA paling sering disebabkan oleh virus, oleh karena itu tidak diperlukan pengobatan khusus. Dokter mungkin akan meresepkan obat untuk mengatasi gejalanya. Selain itu, ada beberapa cara yang bisa Anda coba untuk meredakan gejalanya, yaitu:
Mencegah lebih baik daripada mengobati, berikut adalah beberapa tips mencegah terkena ISPA:
Demikianlah pembahasan mengenai ISPA, semoga membantu, ya! Jika Anda ingin memiliki masalah pada pernapasan atau masalah kesehatan lainnya, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat sedini mungkin. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter terbaik dari Dkonsul yang selalu siap membantu. Coba konsultasi sekarang, yuk!
Healthline. 2019. Acute Respiratory Infection: Causes, Symptoms, and Diagnosis. Tautan: https://www.healthline.com/health/acute-respiratory-disease#prevention
Cleveland Clinic. 2021. Upper Respiratory Infection: Symptoms, Contagious, Treatment. Tautan: https://my.clevelandclinic.org/health/articles/4022-upper-respiratory-infection
Siloam Hospitals. 2024. ISPA: Definisi, Gejala, Penyebab, Pengobatan & Pencegahannya. Tautan: https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/apa-itu-ispa