Ditinjau oleh: dr. Astrid Sophia Wulandari

Dermatitis atopik atau yang lebih dikenal dengan eksim adalah kondisi kulit kronis yang menyebabkan peradangan dan gatal-gatal. Meskipun gejalanya dapat ditangani dengan perawatan medis, bekas luka atau pigmentasi yang diakibatkannya seringkali menjadi masalah yang cukup mengganggu bagi banyak orang. Baca artikel ini lebih lanjut untuk mengetahui cara menghilangkan bekas dermatitis.

Penyebab Munculnya Bekas Dermatitis Atopik

Untuk mengetahui cara menghilangkan bekas dermatitis, sebaiknya mengetahui terlebih dahulu apa yang menyebabkan bekas luka dermatitis atopik. Biasanya bekas luka tersebut disebabkan oleh beberapa hal berikut:

1. Pigmentasi

Peradangan yang terjadi pada kulit akibat dermatitis atopik dapat menyebabkan perubahan pigmentasi. Area yang terkena biasanya menjadi lebih gelap atau lebih terang dari warna kulit normal.

2. Kebiasaan Menggaruk

Eksim biasanya akan memberikan sensasi rasa gatal yang luar biasa. Hal inilah yang membuat penderitanya tidak kuat untuk menggaruk. Garukan yang terus-menerus pada area yang terkena dermatitis atopik dapat merusak kulit dan meninggalkan bekas luka atau bintik-bintik kecil yang sulit dihilangkan.

3. Kortikosteroid

Penggunaan kortikosteroid topikal dalam pengobatan dermatitis atopik dapat menyebabkan bercak pada kulit, terutama jika digunakan dalam jangka panjang atau dalam jumlah yang besar. Ini dapat menyebabkan kulit menjadi tipis dan rentan terhadap luka.

Cara Mengatasi Bekas Dermatitis Atopik dengan Tepat

Untuk mengatasi bekas eksim atau menghilangkan bekas dermatitis, Anda dapat melakukan hal berikut:

1. Menghindari Bahan yang Membuat Alergi

Cari tahu dan hindari bahan-bahan yang memicu reaksi alergi pada kulit Anda sangat penting untuk mencegah dermatitis atopik kambuh. Ini termasuk parfum, pewarna, dan bahan kimia lainnya dalam produk perawatan kulit dan pakaian.

2. Menjaga Kebersihan Kulit

Membersihkan kulit secara teratur dengan menggunakan pembersih yang lembut dan bebas dari bahan-bahan yang dapat memicu reaksi alergi dapat membantu mencegah peradangan dan mempercepat proses penyembuhan bekas luka.

3. Menjaga Kelembaban Kulit

Menggunakan pelembab secara teratur dapat membantu menjaga kelembaban kulit dan mencegah kulit menjadi kering dan pecah-pecah yang dapat memperburuk kondisi bekas dermatitis atopik. Selain itu, menjaga kelembapan kulit juga merupakan salah satu cara menghilangkan bekas dermatitis. Pilihlah pelembab yang kaya akan bahan-bahan seperti gliserin atau asam hialuronat untuk membantu mengunci kelembaban di dalam kulit.

Konsultasikan Dengan Dokter Lebih Lanjut

Bekas dermatitis atopik dapat menjadi sumber ketidaknyamanan dan merusak rasa percaya diri. Jika langkah-langkah perawatan di rumah tidak memberikan hasil yang diharapkan atau jika Anda mengalami gejala tambahan seperti infeksi kulit, pembengkakan, atau perubahan warna yang signifikan, segera konsultasikan ke dokter. Dokter dapat mengevaluasi kondisi kulit secara menyeluruh, memberikan perawatan yang tepat, dan memastikan bahwa Anda mendapatkan bantuan yang diperlukan untuk mengatasi masalah kulit dengan efektif.

Yuk segera chat dokter Dkonsul untuk mendapatkan konsultasi dermatitis atopik agar Anda mendapatkan penanganan dengan tepat. Anda juga dapat bertanya mengenai cara menghilangkan bekas dermatitis yang aman dan tepat. Dengan Dkonsul, Anda juga dapat menebus obat resep dokter di apotek terdekat dengan sistem pesan antar (Delivery).

Referensi:

https://www.sondskin.co.uk/blogs/discover/how-to-get-rid-of-eczema-scars https://www.healthline.com/health/eczema/does-eczema-leave-scars https://www.medicalnewstoday.com/articles/eczema-scars